Jika ingin melanjutkan pendidikannya ke Sekolah Menengah Atas atau Kejuruan (SMA/SMK) para siwa harus berjalan kaki ± 3 KM dengan melewati sungai dan pematang sawah yang sangat berliku-liku untuk menuju jalan raya utuk mendapatkan Akses transportasi menuju kesekolah. Siswa berjalan dengan Sepatu ditangan karena harus menyebrangi sungai. Belum lagi ketika musim hujan para siswa harus melawan derasnya banjir demi mendapatkan pendidikan.