Detil

#gerakanmakasih , Gerakan Terimakasih, Nuhun, Suwun, Thank U

“ayo… bilang apa sama om nya…?”
“bilang makasihh dongg sama kakaknya….!”


Masihkah anda ingat dengan kalimat kalimat diatas? Kalimat kalimat ini kerap diserukan oleh orangtua kita, agar kita yang masih kecil menghargai sebuah pemberian, perlakuan atau tindakan yang bermanfaat buat kita, dari seseorang. “Makasihh Om…”, “Makasihh Tante….”, “Makasii Kakak…” kata itu akhirnya terucap, atau malah tidak terucap? Kadang memang anak anak malu, sungkan atau gengsi untuk mengucapkannya.

Belajar menghargai orang dengan mengucapkan “Terimakasih”, “Makasih”, “Nuhun”, “Suwun”, “Thank u” sejak dini adalah penting. Namun bukan berarti hanya anak kecil saja yang perlu terus belajar menghargai orang lain, semua tingkatan usia perlu terus belajar dan memupuk rasa penghargaan terhadap orang lain, apalagi jika memang orang itu berjasa buat kita. Rasa malu, gengsi, dan sungkan untuk mengucapkan terimakasih tidak hanya ada pada anak anak, namun terkadang kita juga merasakannya.

Anda pernah merasakan gak…? Betapa sejuk dan indah nya ucapan terimakasih itu. Ketika seseorang dengan tulus dan ikhlas mengucapkan terimakasih kepada kita atas sesuatu yang kita berikan atau kita lakukan terhadapnya. Ada rasa senang bisa membantu orang lain, ada rasa bangga bisa menolong orang lain, ada rasa bahagia jika pemberian kita bisa diterima dan bermanfaat buat orang lain. Walau tak mengharap ucapan terimakasih… tapi ketika kata itu diucapkan, kata itu menjelma energy untuk berbuat hal yang sama sebanyak banyak nya, lagi dan lagi.

Bayangkan jika ada banyak energy terimakasih yang disebarkan di dunia ini…. Maka akan semakin banyak orang yang terpacu untuk berbuat baik. Semakin banyak orang yang tambah semangat untuk memberikan sesuatu untuk orang lain. Semakin banyak orang yang akan menolong sesama.

#gerakanmakasih adalah gerakan kecil, untuk memulai energy kecil ucapan terima kasih, menjadi energy besar kebaikan untuk dunia. Semua bisa dimulai di sekitar kita. Lihat, amati dan rasakan siapakah yang dalam keseharian paling berjasa untuk anda? Anggota keluarga dan teman teman terdekat pastinya. Nah sekarang perluas sedikit cakupannya, ada satpam kompleks yang berjasa menjaga komplek serta membuka dan menutupkan pintu gerbang kompleks untuk kita. Ada juga petugas kebersihan yang sejak pagi sudah menyapu jalan, agar jalan yang kita lalui bersih dan bebas debu. Ada juga Polisi lalu lintas yang mengatur jalan agar lancar dan tidak macet sehingga kita tidak telat sampe kantor atau sekolah. Daftar nya bisa panjang dan banyak jika kita makin lebarkan cakupan amatannya.

Lantas Cuma gitu doang? Salim.. ngucapin makasihh and then selesai? Bisa sihh… Cuma kurang membekas. Perlu ada gimmick yang bisa jadi kenangan buat target #gerakanmakasih. Goodybag diperlukan sebagai gimmick agar target #gerakanmakasih tidak menyangka bahwa apa yang dilakukannya di apresiasi oleh kita. Goodybag tuh gak perlu mahal kok.. disesuaikan saja sama targetnya. Missalnya… kalo targetnya Polisi Lalu Lintas, bisa dikasih goodybag yang isinya oreo, minuman kaleng/botol, and permen pelega tenggorokan. Nahh yang penting juga perlu dikasih tulisan didalam goodybagnya, kalimat singkat yang membekas dan memberi semangat target #gerakanmakasih. Misalnya jikalau target nya polisi lalu lintas: “terimakasih banyak pak polantas, karena bapak macet jadi terurai dan saya gak telat masuk sekolah!” #gerakanmakasih @melamunsendiri

Reaksi pertama pasti sang target #gerakanmakasih akan kaget, gak nyangka, terkejut… ngapain nihh orang.. kenal kagak, nyamperin gw? Tapi reaksi selanjutnya percayalah… moment mengharukan yang akan anda rasakan. Etss jangan lupa untuk mengabadikan moment #gerakanmakasih dan share di sosmed, tujuannya bukan riya… tapi lebih kepada menularkan kebaikan kepada sebanyak banyaknya manusia.

#gerakanmakasih Mudah kann… and gak ribet…. Semua bisa melakukannya. Semua bisa memberikan energy positif untuk dunia yang lebih baik!