Pak Gigis tinggal di dsn.sidowayah rt.09 rw.03 ds.sidoharjo kec.jambon
pekerjaan sehari2 sebagai buruh tani yaitu mengerjakan lahan perhutani untuk ditanami singkong dan palawijo.
Setiap hari pak gigis dan istri serta anaknya yang bernama pujo (semi idiot) pergi ke kebun yang berjarak sekitar 2 km ke arah pegunungan.
pak gigis memiliki 5 orang anak, dimana 3 diantaranya masih duduk di bangku sekolah dasar.
Pak gigis sebenarnya udah mendapatkan bantuan pkh dan kps, tetapi beliau ingin mengembangkan ternak kambing dengan bibit yang bagus, selama ini pak gigis memelihara kambing orang dengan sistem gaduh (induk ke pemodal anak dibagi dua) sistem yang memberatkan petani/pemelihara.
Setelah kami tawari konsep renover dengan sistem balik induk (2 jt 2 th kembali 2.5jt) beliau sangat setuju karena 2 induk yg dipelihara setelah dua tahun harganya lebih dari 2.5jt sehingga seluruh anakan menjadi hak milik pak gigis untuk dikembangkan.